Menurut Maman, penyebab munculnya suara kasar dari bagian belakang CVT bisa disebabkan oleh bearing yang aus. "Di balik rumah atau mangkok kampas ganda dan kampas ganda ada dua jenis bearing, yaitu bearing bambu dan bearing pelor," tambahnya.

Ada beberapa penyebab CVT bunyi kletek-kletek, beberapa diantaranya adalah disebabkan adanya kotoran pada area CVT atau rubber clutch damper yang sudah mengeras. Bunyi kletek-kletek pada CVT motor matic dapat mengganggu dan menjadi indikasi masalah yang perlu segera diatasi.

CVT adalah teknologi yang memungkinkan perubahan gigi secara halus tanpa langkah-langkah tegas. Namun, jika terjadi gesekan berlebih atau komponen yang aus, bunyi “tek-tek” bisa muncul. Hal ini biasanya terjadi ketika gigi-gigi CVT bergesekan atau saat kopling bekerja tidak sebagaimana mestinya.

Klotok adalah perahu kayu dengan mesin bertempel berdimensi 8 m x 2 m dan tinggi 1,5 meter, dengan kapasitas 30 penumpang yang ditempatkan pada space atau ruangan yang berada pada badan klotok.

Service CVT antara Rp50.000 – Rp100.000.

• Memeriksa V-Belt. V-Belt merupakan bagian dari CVT yang berfungsi untuk meneruskan tenaga mesin ke roda belakang.
• Periksa Kondisi Roller Weight. Selain V-belt, komponen lain yang perlu diperhatikan adalah roller weight.

Gas yang Berlebihan

Salah satu penyebab suara motor matic kasar, yakni gas yang berlebihan. Gas berlebihan yang sering kali dianggap sepele oleh pengguna kendaraan bermotor ini ternyata bisa menyebabkan suara motor terdengar lebih berisik. Performa motor juga bisa menurun seiringnya waktu akibat gas yang berlebihan.

Untuk Servis ringan dibanderol di kisaran Rp 30.000, Pembersihan CVT Rp 50.000, dan Servis lengkap Rp 90.000. Waktu servis yang ditentukan berkisar di angka 40 menit. Durasi tersebut hanya untuk servis saja, tidak melibatkan pergantian sparepart.

Mesin motor yang terlalu panas dapat terjadi akibat beberapa faktor seperti terlalu lama berkendara, sistem pendingin mesin motor tidak bekerja dengan baik, terlalu lama berhenti dengan mesin yang masih menyala, atau terlalu sering mengendarai mesin pada kecepatan tinggi.

Bearing atau laher bambu pulley belakang aus biasanya menimpa Honda Vario 125/150 yang sudah berumur. "Suara kasar yang disebabkan oleh laher bambu pulley belakang itu seperti suara grosok atau seperti part yang bergesekan," ujar Gie.

Baca Selengkapnya

Selain muncul suara kasar, gejala yang ditimbulkan adalah akselerasi di putaran menengah terasa tertahan, tapi akan normal kembali sejalan kenaikan putaran mesin. Kebiasaan mengentak putaran gas bisa jadi penyebab gejala ini muncul.

Kalau motormu mulai mengeluarkan bunyi atau suara 'srek.. srek' lalu diikuti bunyi 'duk' saat motor direm mendadak, maka kemungkinan besar kopling atau sistem otomatis motormu aus.

Otoseken.id - Banyak pemilik Honda CB150R mengeluh mesinnya mengeluarkan suara klotok-klotok. Banyak yang menyangka suara itu berasal dari tonjokan keteng atau lifter assy tensioner (LAT). Ternyata, suara klotok-klotok yang muncul itu umumnya malah disebabkan oleh rantai atau keteng yang kendur.

Mobil matic yang mengeluarkan bunyi kletek-kletek biasanya disebabkan oleh flange flywheel yang sudah aus. Hal tersebut terjadi karena flange flywheel yang rusak akan bergeser dan menyentuh body mobil. Lokasi flange flywheel bisa Anda temukan pada bagian torque converter.

Kopi klotok adalah kopi tradisional yang dibuat dengan cara air direbus bersama bubuk kopi yang dimasak pakai panci dan tungku arang. Metode racikan itu membuat kopi klotok punya aroma yang kuat dan sensasi rasa pahit-manis dalam sekali seruput.

Biaya servis CVT Honda Vario 125 di AHASS ternyata dibanderol enggak sampai Rp 80 ribu. "Biaya servis CVT Honda BeAT dan Honda Vario series Rp 75 ribu," ucap Feby selaku Front Desk AHASS Kawi kepada GridOto beberapa waktu yang lalu (07/23).

Baca Selengkapnya

Ia menyarankan, servis CVT sebaiknya dilakukan setiap 10.000 kilometer.

Baca Selengkapnya

Meskipun sudah dibersihkan, terkadang mungkin masih ada yang mengeluhkan suara berisik dari bagian transmisi CVT. “Penyebabnya karena bagian v-belt yang mungkin masih kotor atau berminyak, sehingga perlu dibersihkan dengan benar,” jelasnya.

Dalam sistem transmisi CVT harus bebas air, debu dan oli. Jika tidak, laju kendaraan akan terhambat dimana putaran mesin tidak dapat diteruskan di roda belakang.

Rutin Melakukan Service

Per 10.000 km. Service yang dilakukan adalah melakukan pemeriksaan dan pembersihan di komponen CVT. Tidak lupa juga memberikan pelumas agar gesekan yang terjadi saat CVT bekerja tidak menimbulkan efek panas yang bahaya bagi kendaraan.