Filter udara yang kotor atau tersumbat dapat menyebabkan aliran udara yang tidak optimal ke mesin. Hal ini bisa membebani tarikan gas motor matic atau motor matik dan meningkatkan konsumsi bahan bakar, sehingga menjadi lebih boros karena terlalu sering menarik gas motor.

Penggunaan bahan bakar yang tidak sesuai

Penggunaan bahan bakar berkualitas rendah atau terkontaminasi dapat mempengaruhi performa mesin dan mengakibatkan tarikan gas yang berat. Pastikan kamu menggunakan bahan bakar yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan agar tarikan gas pada motor tidak bermasalah.

Sistem bahan bakar yang tidak berfungsi dengan baik juga dapat menyebabkan tarikan yang berat pada motor Vario 110. Salah satu penyebab umum adalah adanya kotoran atau endapan pada karburator. Jika karburator tidak bersih, aliran bahan bakar menjadi terganggu dan mengakibatkan penurunan performa mesin.

Baca Selengkapnya

Busi motor memiliki fungsi signifikan pada sistem pengapian di mesin motor. Tanpa busi, maka tegangan listrik terganggu dan mesin motor sulit dinyalakan. Selain itu kondisi busi rusak juga menjadi salah satu penyebab tarikan gas motor berat.

• Selalu Cek Kebersihan Ruang Bakar. Salah satu masalah yang sering kali membuat tarikan mesin menjadi berat adalah ruang bakar yang kotor.
• Pastikan Kondisi Rem Dalam Kondisi Sehat.
• Gunakan Oli Yang Tepat Dan Berkualitas.
• Jaga Kampas Kopling Jangan Sampai Habis.

Karburator atau injeksi yang kotor wajar menjadi penyebab motor ngeden saat digas, karena komponen itu berperan sangat penting dalam menyuplai bahan bakar ke dalam ruang bakar mesin. Jadi, cara mengatasinya adalah membersihkan atau servis berkala pada karburator atau sistem injeksi dan throttle body motor.

Terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan tarikan motor Vario berat, termasuk ban yang aus, transmisi yang rusak, busi yang kotor, dan filter udara yang kotor.

Adapun ciri-ciri busi motor harus diganti salah satunya, yaitu mesin yang susah dihidupkan. Jika terjadi hal-hal tersebut, sebaiknya membawa motor pada teknisi ahlinya agar segera diganti. Dengan begitu, maka performa mesin kendaraan secara keseluruhan akan menjadi lebih prima.

Service lengkap atau tune-up dengan kisaran harga Rp 75.000,- sampai Rp 150.000,- tergantung jenis motor, apakah motor bebek, matic atau sports. Service ini sudah termasuk ganti oli, pembersihan sumbatan-sumbatan dan pelumasan. Tune up bisa dilakukan setiap jarak tempuh 3.000 km sekali atau setiap 3 bulan sekali.

Umumya motor ngeden terjadi akibat filter udara tersumbat kotoran. Maka yang terjadi kurangnya suplai udara yang masuk dalam pembakaran, sehingga pembakaran mesin menjadi tidak sempurna. Solusi yang tepat untuk mengatasinya adalag mengganti filter udara dengan yang baru.

Baca Selengkapnya

Solusinya agar tarikan awal lebih responsif, kalian bisa pakai roller yang lebih enteng dari roller bawaan Honda Vario 125. "Kalau Honda Vario 125 buat harian pakai roller 12 gram sudah cukup," tambahnya saat ditemui di Jalan Abdul Gani Raya, Cilodong, Depok, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Kondisi tersebut bisa diakibatkan dari area CVT yang kotor ataupun komponen CVT yang overheat. "Biasanya, gredek keluar berawal dari kondisi CVT yang overheat," buka Rudyanto Widjaya, pemilik TJM Autoworks. "Desain CVT milik Honda Vario, PCX dan ADV bisa disebut 'pengap'," sambungnya.

Baca Selengkapnya

Busi merupakan komponen penting yang bertugas menghasilkan bunga api untuk proses pembakaran. Jika busi mobil lemah, maka dapat memunculkan berbagai permasalahan pada mesin, bahkan bisa membuat mobil tidak bisa menyala.

• Sulit Menyalakan Mesin Mobil.
• Terdengar Suara Tidak Wajar.
• Pada Posisi Idle, Muncul Getaran.
• Perubahan Warna Busi Menjadi Gelap.
• Kualitas dari Busi Kurang Baik.
• Bahan Bakar yang Berlebih.

Penurunan performa atau akselerasi menjadi loyo adalah dampak yang mungkin akan terasa ketika busi yang sudah lama tidak diganti.

Penyebab yang paling sering membuat motor brebet adalah karena penggunaan bahan bakar yang tidak sesuai standar. Banyak pengendara yang lebih memilih bahan bakar yang murah dibandingkan dengan kualitas yang bagus. Hal itu yang menyebabkan motor menjadi brebet.

Pemakaian Oli Berlebihan

Jika Anda menggunakan oli yang melebihi kapasitas kendaraan, tentu akan membuat kendala pada mesin. Hal tersebut juga bisa menjadi salah satu penyebab tarikan gas motor berat. Jangan lupa tiap melakukan pengisian oli selalu disesuaikan dengan kapasitas mesin kendaraan.

• Meningkatkan Sistem Pembuangan.
• Pasang Filter Udara.
• Gunakan Bensin Berkualitas Tinggi.
• Setel Karburator atau Sistem Injeksi Bahan Bakar.
• Ganti Busi.
• Tingkatkan Suspensi.
• Modifikasi Rasio Roda Gigi.
• Ringankan Sepeda Motor.

Penyebab lainnya yang membuat tarikan gas pada motor Anda jadi berat adalah kerusakan di komponen rantai atau v-belt. Sebab, tenaga mesin motor diteruskan mulai dari roda belakang dengan dua komponen ini. Ketika rantai dan v-belt mengalami kerusakan, akan berdampak pada tarikan gas motor.

Filter udara yang kotor atau tersumbat dapat menyebabkan aliran udara yang tidak optimal ke mesin. Hal ini bisa membebani tarikan gas motor matic atau motor matik dan meningkatkan konsumsi bahan bakar, sehingga menjadi lebih boros karena terlalu sering menarik gas motor.