Meski begitu, pengisian oli mesin pada Vario 160 tetap harus sesuai dengan kapasitasnya. Lantas, oli Vario 160 berapa liter? Merujuk laman Astra Honda Motor (AHM), kapasitas oli mesin Vario 160 masih sama seperti Vario 150. Oleh karena itu, Vario 160 cukup diisi oli mesin sebanyak 800 ml untuk penggantian berkala.

Baca Selengkapnya

Motul Scooter Power LE 10W-40 merupakan oli mesin semi sintetik yang dirancang khusus untuk skuter matic, termasuk Honda Vario 160. Oli ini memiliki tingkat kekentalan yang tepat untuk skuter matic, sehingga memastikan pelumasan yang optimal pada suhu tinggi dan rendah.

Baca Selengkapnya

Baca Selengkapnya

Honda Vario 160 memiliki kapasitas tangki bahan bakar 5.5 L liter, artinya Vario 160 memungkinkan untuk dikendarai lebih jauh dan lebih lama.

Baca Selengkapnya

Pabrikan sendiri menyarankan penggantian oli mesin Honda Vario 160 dilakukan tiap 6.000 km pemakaian, dengan volume yang sesuai anjuran.

Baca Selengkapnya

Jadi motor apa saja yang cocok menggunakan jenis oli ini? Mengacu pada deskripsi produk oli AHM MPX2, oli ini bisa digunakan untuk semua motor matic merek Honda. Mulai dari Beat, Beat Street, Genio, Scoopy, Vario 125, Vario 160, PCX, ADV 160, PCX e-HEV, hingga Honda Forza.

Pada dasarnya, oli SPX2 cocok untuk motor skutik Honda seperti Honda Beat, Honda Vario, Honda Spacy, Honda Scoopy, dan Honda PCX.

Baca Selengkapnya

Oli MPX1 adalah produk oli pelumas keluaran Astra Honda Motor (AHM). Oli MPX1 untuk motor dengan tipe kopling basah, motor dengan transmisi manual seperti motor bebek dan sport. Jadi, yang cocok menggunakan oli MPX1 ini adalah motor Honda CBR 150, Revo, dan Honda Sonic 150.

Di web resmi Pertamina dijelaskan bahwa Pertamax Turbo memiliki oktan atau RON 98. Pertamax Turbo dengan angka oktan segitu cocok untuk mesin yang punya rasio kompresi diantara 11 - 13 : 1. Berarti termasuk di dalamnya motor matic terbaru Honda Vario 160 juga idealnya menggunakan Pertamax Turbo.

Baca Selengkapnya

Benar, Vario 160 Miliki Konsumsi Bensin yang Irit

Dengan pernyataan di atas, dapat diartikan jika Honda Vario 160 benar memiliki konsumsi bensin yang irit. Nilai ini datang dari perbandingan dengan pendahulunya Vario 150 yang memiliki nilai konsumsi bensin yang sama, namun memiliki performa mesin yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Bisa Diisi Pertalite, Bahkan Premium!

Mesin punya rasio kompresi 12:1. Artinya bisa dioperasikan dengan berbagai jenis BBM yang ada di negara ini, karena memang tujuannya agar bisa dipakai di seluruh Indonesia.

Pengguna Vario 125 disarankan untuk mengganti oli mesin setiap 2000 km atau setiap 2-3 bulan sekali. Motor ini membutuhkan oli sebanyak 800 ml setiap periode penggantiannya sehingga oli dengan kemasan 0.8 liter saja sudah cukup.

Baca Selengkapnya

Mengutip laman Motor Trends, pergantian oli gardan idealnya dilakukan setiap kelipatan 8.000-10.000 km. Biasanya, jarak tersebut ditempuh dalam waktu 3-4 bulan sekali.

Untuk pemakaian sekitar 20-50 kilometer sehari, penggantian oli sebaiknya dilakukan setiap satu setengah bulan. Jika jarak tempuh di atas 50 kilometer dalam satu hari, sebaiknya ganti oli motor matik sebulan sekali.

Tentu jika mengacu pada deskripsi produk dari oli AHM MPX 2, maka motor yang akan bisa menggunakan oli ini adalah semua motor Honda dengan jenis matic. Mulai dari BeAT, BeAT Street, Genio, Scoopy, Vario 125, Vario 160, PCX, ADV 160, PCX e-HEV, hingga Honda Forza.

Baca Selengkapnya

Oli MPX 1 dan SPX 1 ditujukan untuk jenis motor cub dan sport, sedangkan untuk MPX 2 dan SPX 2 ditujukan untuk motor matic yang semuanya memiliki spesifikasi kekentalan SAE: 10W-30.