Motor Honda Vario 160 menggunakan bensin dengan oktan yang lebih rendah dibandingkan dengan bensin Pertamax atau Pertamax Turbo. Reza Rezdie dari Technical Service Division PT Astra Honda Motor (AHM) mengatakan bahwa Honda Vario 160 dapat menggunakan bensin dengan oktan yang lebih rendah, seperti Pertalite yang memiliki RON (Research Octane Number) 90.
Penggunaan bensin dengan oktan yang lebih rendah pada Honda Vario 160 dikarenakan mesin motor ini telah dirancang untuk dapat beroperasi dengan baik menggunakan bahan bakar dengan oktan yang lebih rendah. Dalam hal ini, Pertalite dengan RON 90 dianggap sebagai bensin yang sesuai untuk digunakan pada Honda Vario 160.
Mesin Honda Vario 160 telah dirancang dengan teknologi yang canggih untuk memberikan performa yang optimal. Mesin ini memiliki sistem injeksi bahan bakar yang dapat mengatur campuran udara dan bahan bakar secara efisien. Dengan demikian, mesin Honda Vario 160 dapat beroperasi dengan baik menggunakan bensin dengan oktan yang lebih rendah seperti Pertalite.
Keuntungan menggunakan bensin dengan oktan yang lebih rendah adalah harga yang lebih terjangkau. Saat ini, banderol BBM Pertalite masih tetap sama, yaitu Rp 7.650 per liter. Dengan menggunakan Pertalite sebagai bahan bakar, pengguna Honda Vario 160 dapat menghemat biaya operasional kendaraan mereka.
Namun, perlu diingat bahwa meskipun Honda Vario 160 dapat menggunakan bensin dengan oktan yang lebih rendah, tetap disarankan untuk menggunakan bahan bakar dengan kualitas yang baik dan memenuhi standar yang ditetapkan. Pastikan untuk membeli bahan bakar dari stasiun pengisian bahan bakar resmi yang terpercaya untuk memastikan kualitas dan keandalan bensin yang digunakan.
Dalam hal ini, mesin Honda Vario 160 dapat berfungsi dengan baik menggunakan bensin Pertalite (RON 90), yang merupakan bensin dengan oktan yang lebih rendah dibandingkan dengan Pertamax atau Pertamax Turbo. Penggunaan bensin Pertalite dapat memberikan performa yang baik dan juga menghemat biaya operasional kendaraan.