Honda Vario 160 memiliki rasio kompresi mesin sebesar 12:1. Rasio kompresi ini menggambarkan perbandingan volume maksimum di dalam ruang bakar mesin saat piston berada di titik terendah (bottom dead center) dengan volume minimal di dalam ruang bakar saat piston berada di titik terjauh (top dead center).
Rasio kompresi yang tinggi seperti pada Honda Vario 160 (12:1) menunjukkan bahwa mesin dapat menghasilkan tenaga yang lebih besar karena udara dan bahan bakar dapat dipadatkan dengan lebih baik sebelum terbakar. Hal ini juga menghasilkan efisiensi pembakaran yang lebih baik, sehingga mengoptimalkan performa mesin dan konsumsi bahan bakar.
Meskipun Honda Vario 160 dianjurkan menggunakan bahan bakar beroktan 92 agar sesuai dengan rasio kompresi mesinnya, AHM juga memperbolehkan penggunaan bahan bakar beroktan 88 seperti premium dalam kondisi darurat. Meskipun demikian, untuk memaksimalkan performa dan menjaga kesehatan mesin, disarankan untuk tetap menggunakan bahan bakar sesuai rekomendasi pabrikan.