Piston yang digunakan pada Honda Vario 160 memiliki ukuran 60 mm. Lebih besar dari piston yang digunakan pada model pendahulunya, yaitu Vario 150 yang memiliki ukuran 57,3 mm.
Penggunaan piston yang lebih besar pada Vario 160 memberikan beberapa keuntungan, terutama dalam hal peningkatan power atau tenaga mesin. Dengan piston yang lebih besar, volume ruang bakar yang tersedia juga akan lebih besar. Hal ini memungkinkan lebih banyak campuran udara dan bahan bakar untuk terbakar, sehingga menghasilkan dorongan yang lebih besar.
Selain itu, dengan piston yang lebih besar, pergerakan piston juga menjadi lebih panjang. Pada Vario 160, panjang stroke piston adalah 55,5 mm, sedangkan pada Vario 150 adalah 57,9 mm. Pergerakan piston yang lebih panjang ini juga memberikan kontribusi dalam peningkatan power mesin.
Dengan menggunakan piston yang lebih besar, Honda Vario 160 mampu menghasilkan power yang lebih besar dibandingkan dengan Vario 150. Peningkatan power ini memberikan performa yang lebih baik, terutama saat melewati tanjakan atau saat melakukan akselerasi.
Piston Vario 160 yang lebih besar juga memiliki dampak pada efisiensi pembakaran. Dengan volume ruang bakar yang lebih besar, campuran udara dan bahan bakar dapat terbakar lebih sempurna. Hal ini dapat meningkatkan efisiensi pembakaran dan mengurangi konsumsi bahan bakar.
Secara keseluruhan, penggunaan piston berukuran lebih besar pada Honda Vario 160 memberikan beberapa keuntungan, seperti peningkatan power, performa yang lebih baik, dan efisiensi pembakaran yang lebih baik.