Langkah atau stroke pada mesin Vario 150 adalah 57,9 mm. Langkah atau stroke adalah jarak yang ditempuh oleh piston dalam satu siklus kerja mesin, dari titik mati atas (TMA) hingga titik mati bawah (TMB) atau sebaliknya.
Pada mesin Vario 150, langkah sebesar 57,9 mm ini mengacu pada jarak piston saat bergerak dari TMA ke TMB atau sebaliknya. Langkah ini menggambarkan bagaimana piston bergerak naik dan turun dalam silinder saat mesin beroperasi.
Panjang langkah yang ditentukan ini memiliki pengaruh pada kapasitas mesin dan karakteristik tenaga mesin. Semakin panjang langkah, maka kapasitas mesin cenderung lebih besar dan tenaga mesin cenderung lebih bertenaga di putaran bawah. Namun, panjang langkah yang terlalu panjang dapat mengurangi efisiensi mesin dan meningkatkan vibrasi.
Dalam kasus Honda Vario 150, dengan langkah sebesar 57,9 mm, mesin ini dirancang untuk memberikan tenaga yang baik di putaran menengah hingga atas. Dengan rasio kompresi mesin yang tinggi, yaitu 10,6:1, mesin Vario 150 mampu menghasilkan tenaga yang cukup besar dengan efisiensi bahan bakar yang baik.
Mesin Vario 150 juga menggunakan teknologi eSP (enhanced Smart Power) yang dikembangkan oleh Honda. Teknologi ini membantu meningkatkan efisiensi pembakaran dan mengurangi gesekan internal mesin, sehingga memberikan performa yang lebih baik dan konsumsi bahan bakar yang lebih efisien.
Dengan kombinasi antara panjang langkah 57,9 mm, rasio kompresi 10,6:1, dan teknologi eSP, mesin Honda Vario 150 dirancang untuk memberikan tenaga yang optimal dan efisiensi bahan bakar yang tinggi dalam penggunaan sehari-hari.