Pengertian Bore Up
Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, mari kita pahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan "bore up". Bore up adalah proses memperbesar diameter silinder pada mesin kendaraan untuk meningkatkan kapasitas mesin. Dalam hal ini, bore up di Vario 150 berarti memperbesar diameter silinder dari ukuran asli pabrik.
Piston pada Vario 150
Honda Vario 150 sendiri menggunakan piston dengan diameter 57,3 mm dan ukuran pin piston 14 mm. Piston ini dirancang khusus untuk mesin Vario 150, dan sesuai dengan spesifikasi asli pabrik.
Bore up Vario 150
Jika Anda ingin melakukan bore up pada Vario 150, Anda perlu mengganti piston dengan ukuran yang lebih besar. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum melakukan bore up, terutama dalam pemilihan piston yang tepat.
Dalam melakukan bore up, Anda harus memperhatikan beberapa hal seperti:
Diameter Piston: Saat melakukan bore up, Anda perlu memilih piston dengan diameter yang sesuai. Jika Anda ingin meningkatkan kapasitas mesin, Anda perlu memilih piston dengan diameter yang lebih besar dari ukuran asli. Namun, perlu diingat bahwa perbedaan diameter piston tidak boleh terlalu besar karena dapat mempengaruhi kompresi mesin.
Ukuran Pin Piston: Selain diameter piston, Anda juga perlu memperhatikan ukuran pin piston. Ukuran pin piston harus sesuai dengan lubang pin piston yang ada di connecting rod. Jika ukuran pin piston tidak sesuai, Anda perlu melakukan modifikasi pada connecting rod agar piston dapat dipasang dengan baik.
Material Piston: Pemilihan material piston juga penting untuk memastikan kekuatan dan ketahanan piston saat mesin beroperasi. Biasanya, piston yang digunakan untuk bore up memiliki material yang lebih kuat dan tahan panas.
Mapping ECU: Setelah melakukan bore up, Anda juga perlu melakukan mapping ulang pada ECU (Engine Control Unit) untuk mengoptimalkan performa mesin. Mapping ECU dapat dilakukan oleh bengkel atau mekanik yang berpengalaman.
Kesimpulan
Jadi, jika Anda ingin melakukan bore up pada Honda Vario 150, Anda perlu memilih piston dengan diameter yang lebih besar dari ukuran asli pabrik. Namun, perlu diingat bahwa perbedaan diameter piston yang signifikan dapat mempengaruhi kompresi mesin, sehingga tidak disarankan untuk melakukan penerapan "plug and play" pada piston yang memiliki perbedaan diameter yang cukup drastis seperti pada Vario 150. Sebaiknya, konsultasikan dengan mekanik yang berpengalaman sebelum melakukan bore up untuk mendapatkan hasil yang maksimal dan aman.