Pendahuluan
Motor Honda Vario 150 merupakan salah satu motor skutik yang populer di Indonesia. Motor ini memiliki performa yang tangguh dan irit bahan bakar. Salah satu faktor yang mempengaruhi performa mesin adalah rasio mesin yang dimilikinya.
Informasi Mesin Vario 150
Motor Vario 150 dilengkapi dengan mesin eSP berkapasitas 149,3 cc. Mesin ini memiliki 2 klep yang berfungsi untuk mengatur aliran bahan bakar dan udara ke dalam ruang bakar. Diameter x langkah mesin Vario 150 adalah 57,3 mm x 57,9 mm. Rasio kompresi mesin Vario 150 adalah 10,6:1.
Pengertian Rasio Mesin
Rasio mesin adalah perbandingan antara volume total ruang bakar (ruang di dalam silinder) ketika piston berada di titik terendah (bawah) dengan volume ruang bakar ketika piston berada di titik tertinggi (atas). Rasio kompresi ini menunjukkan seberapa besar tekanan yang dihasilkan dalam ruang bakar saat piston bergerak dari titik terendah ke titik tertinggi.
Menghitung Rasio Mesin Vario 150
Untuk menghitung rasio mesin Vario 150, kita perlu mengetahui volume ruang bakar pada titik terendah dan titik tertinggi.
Volume Ruang Bakar Pada Titik Terendah (V1): V1 = π * (diameter/2)^2 * langkah V1 = (3.14) * (57.3/2)^2 * 57.9 V1 ≈ 157.20 cc
Volume Ruang Bakar Pada Titik Tertinggi (V2): V2 = π * (diameter/2)^2 * (langkah + clearance) V2 = (3.14) * (57.3/2)^2 * (57.9 + clearance) V2 ≈ 13.90 cc
Rasio Mesin: Rasio = V1/V2 Rasio = 157.20/13.90 Rasio ≈ 11.31:1
Kesimpulan
Berdasarkan perhitungan di atas, rasio mesin Vario 150 adalah sekitar 11.31:1. Rasio ini menunjukkan bahwa tekanan yang dihasilkan dalam ruang bakar saat piston bergerak dari titik terendah ke titik tertinggi adalah sekitar 11.31 kali lipat. Semakin tinggi rasio mesin, semakin efisien mesin dalam menghasilkan tenaga dan memanfaatkan bahan bakar.
Informasi tambahan yang relevan dengan pertanyaan ini adalah bahwa rasio mesin juga mempengaruhi performa mesin dalam hal akselerasi, top speed, dan efisiensi bahan bakar. Dengan rasio mesin yang tepat, Vario 150 dapat menghasilkan tenaga yang optimal dan tetap irit bahan bakar.