Motor Vario 150 bisa diisi dengan bahan bakar Pertalite. Pertalite merupakan salah satu jenis bahan bakar yang disediakan oleh Pertamina. Bahan bakar Pertalite dikategorikan sebagai bahan bakar dengan oktan ron 90, yang lebih rendah dibandingkan dengan Pertamax yang memiliki oktan ron 92.
Meskipun motor Vario 150 dapat menggunakan Pertalite, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk mengisi bahan bakar ini. Pertama, mesin motor Vario 150 tidak memiliki sistem deteksi oktan, yang berarti tidak akan ada perbedaan nyata dalam kinerja mesin jika menggunakan Pertalite atau Pertamax.
Meskipun Pertalite memiliki oktan yang lebih rendah daripada Pertamax, bahan bakar ini tetap cukup aman untuk digunakan dalam motor Vario 150. Pertalite juga dianggap cocok untuk jenis kendaraan konvensional seperti Vario, Beat, dan Mio tipe lama.
Namun, jika Anda ingin mendapatkan performa mesin yang optimal dan meningkatkan efisiensi bahan bakar, sebaiknya menggunakan bahan bakar dengan oktan yang lebih tinggi seperti Pertamax. Pertamax direkomendasikan untuk kendaraan dengan kompresi tinggi atau mesin yang telah dimodifikasi.
Selain itu, ada beberapa faktor tambahan yang perlu diperhatikan dalam pemilihan bahan bakar. Misalnya, jika Anda tinggal di daerah terpencil di mana Pertamax tidak tersedia, maka Pertalite bisa menjadi pilihan yang tepat. Namun, jika Pertamax tersedia dan tidak ada masalah pasokan, sebaiknya memilih Pertamax untuk mendapatkan performa mesin yang lebih baik.
Dalam hal ketersediaan dan harga, Pertalite biasanya lebih mudah ditemukan dan memiliki harga yang lebih murah dibandingkan dengan Pertamax. Oleh karena itu, jika pertimbangan ekonomi menjadi faktor utama, Pertalite dapat menjadi pilihan yang tepat untuk motor Vario 150.
Secara keseluruhan, motor Vario 150 bisa diisi dengan Pertalite. Namun, penting untuk mempertimbangkan faktor performa, efisiensi bahan bakar, dan faktor ekonomi sebelum membuat keputusan akhir. Jika kekhawatiran mengenai kecocokan bahan bakar masih ada, sebaiknya berkonsultasi dengan mekanik atau ahli kendaraan untuk mendapatkan panduan yang lebih spesifik.