Secara umum, disarankan untuk mengganti air radiator pada Vario 125 setiap 2-3 tahun atau setiap 20.000-30.000 kilometer. Hal ini penting untuk menjaga performa mesin dan mencegah overheating yang dapat merusak komponen-komponen mesin. Dengan mengganti air radiator secara berkala, Anda dapat memastikan suhu mesin tetap stabil dan optimal, sehingga meningkatkan umur pakai mesin Vario 125 Anda.
Selain itu, penting juga untuk memperhatikan kualitas air radiator yang digunakan. Pastikan air radiator yang Anda gunakan berkualitas baik dan sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Perawatan yang baik terhadap sistem pendingin mesin, termasuk mengganti air radiator secara teratur, dapat membantu mencegah kerusakan pada mesin akibat overheating.
Jika kondisi air radiator sudah terlihat kotor, berkarat, atau tidak jernih, segera lakukan penggantian agar performa mesin tetap optimal. Perhatikan juga level coolant secara berkala dan pastikan tidak ada kebocoran pada sistem pendingin mesin.
Dengan menjaga sistem pendingin mesin Vario 125 dengan baik, Anda dapat memastikan kinerja mesin tetap optimal dan menghindari kerusakan yang dapat mengganggu pengalaman berkendara Anda.