Vario 125 versi lama memiliki rasio kompresi sebesar 11:1. Rasio kompresi ini menunjukkan perbandingan antara volume terbesar dan terkecil dalam ruang bakar motor. Semakin tinggi rasio kompresi, semakin efisien mesin dalam menghasilkan tenaga dan efisiensi bahan bakar.
Rasio kompresi sebesar 11:1 pada Vario 125 old menandakan bahwa volume ruang bakar pada saat piston berada di titik terendah (bottom dead center/BDC) 11 kali lebih besar dari volume ruang bakar pada saat piston berada di titik tertinggi (top dead center/TDC). Hal ini menunjukkan bahwa mesin Vario 125 old dirancang untuk memberikan kinerja yang baik dengan efisiensi bahan bakar yang optimal.
Dengan rasio kompresi sebesar 11:1, Vario 125 old membutuhkan bahan bakar dengan Research Octane Number (RON) sekitar 92-95. Bahan bakar dengan RON 92-95 termasuk bensin dengan RON 95, Super, Pertamax, dan Performance 92. Penggunaan bahan bakar sesuai dengan rekomendasi akan membantu menjaga performa mesin dan mencegah kerusakan akibat detonasi yang tidak terkendali.
Dengan demikian, rasio kompresi yang dimiliki Vario 125 old adalah 11:1, dan pemilihan bahan bakar yang sesuai dengan rekomendasi produsen sangat penting untuk menjaga performa dan umur mesin motor tersebut.