Masa Pakai V-Belt Vario 125

V-Belt atau sabuk baja pada Honda Vario 125 memiliki masa pakai yang terbatas. Biasanya, v-belt ini perlu diganti setelah mencapai jarak tempuh tertentu. Menurut informasi yang diberikan, usia pakai v-belt Vario 125 biasanya antara 15 ribu sampai 25 ribu kilometer.

Namun, perlu diingat bahwa ini adalah perkiraan umum dan bisa berbeda tergantung pada kondisi penggunaan dan perawatan motor. Jika Anda mengendarai motor dalam kondisi yang lebih berat, seperti dalam lalu lintas yang padat atau medan yang berat, mungkin Anda perlu mengganti v-belt lebih sering.

Interval Penggantian V-Belt Vario 125

Pertanyaan Terkait


Berapa km v-belt harus diganti?

Menurut penjelasan dari bengkel RI Matic Shop, Jakarta Timur, standar pemakaian v-belt motor matik normalnya antara 20.000 km sampai 30.000 km. Namun demikian, itu standar dari pabrikan. V-belt sendiri bisa wajib diganti lebih lama atau lebih cepat dari standar normal penggantian, tergantung dari pemakaian.


Apa ciri ciri v-belt motor harus diganti?

  • Retakan pada V-belt. Jika kamu menemukan retakan pada V-belt, meskipun retakan tersebut terlihat kecil, sebaiknya segera ganti V-belt dengan yang baru.
  • V-belt yang Aus.
  • Bunyi Berisik.
  • Jarak Tempuh yang Sudah Melebihi Batas.

Berapa kilometer umur v-belt dalam sistem CVT?

Untuk melumasi bagian dalam CVT tidak bisa pakai oli tapi pakai grease atau gemuk. Untuk usia pemakaian v-belt biasanya maksimal pada jarak 25.000-30.000 kilometer.


Berapa km ganti roller vario 125?

Usia pakai roller berkisar antara jarak 20.000 - 24.000 km. Jika dipaksa menempuh jarak lebih jauh, roller bisa mengalami aus bahkan peyang yang menyebabkan gangguan tersebut. Gejala selanjutnya adalah tarikan atau performa Honda Vario yang tidak optimal, bahkan cenderung lambat.

Baca Selengkapnya


Berapa umur v-belt?

Karet V belt memiliki batas usia pakai antara 20 ribu hingga 40 ribu kilometer jarak tempuh. Walaupun demikian, Anda harus menggantinya ketika sudah terlihat menipis. Ini dikarenakan dampak dari gesekan komponen mobil yang ada di sekitar fan belt.


Berapa km service CVT?

Sistem transmisi CVT berada dalam sebuah kotak besar di bagian bawah motor. Dalam kotak ini terdapat kampas kopling matic, v-belt, roller weight dan sebagainya. Secara umum, service CVT perlu dilakukan setiap motor mencapai jarak 8.000 – 10.000 km.


Berapa lama umur v-belt motor matic?

Menurut penjelasan dari bengkel RI Matic Shop, Jakarta Timur, standar pemakaian v-belt motor matik normalnya antara 20.000 km sampai 30.000 km. Namun demikian, itu standar dari pabrikan. V-belt sendiri bisa wajib diganti lebih lama atau lebih cepat dari standar normal penggantian, tergantung dari pemakaian.


Apakah ganti v-belt harus ganti roller juga?

Fungsi roller tidak berdiri sendiri, tapi didukung oleh komponen lain. Salah satunya adalah v-belt. Roller akan bekerja dengan optimal apabila mekanik menggantinya bersamaan dengan v-belt. Baisanya, v-belt harus diganti dengan yang baru setelah motor menempuh jarak sekitar 10.000 kilometer.


Bagaimana tanda tanda roller CVT sudah rusak?

Tanda lainnya ketika roller CVT motor matic Anda sudah aus adalah performa atau tarikan yang seakan-akan ngeden atau berat. Kalau sudah begini, laju motor tidak pernah kencang, tapi penggunaan bahan bakar jadi boros.


Apa akibat jika v-belt tidak diganti?

Komponen v-belt merupakan suku cadang yang berfungsi dalam menggerakan sepeda motor matic. Sehingga tanpa adanya komponen ini bisa dibilang bahwa kendaraan tidak akan bisa berjalan.


Berapa biaya servis CVT?

Service CVT antara Rp50.000 – Rp100.000.


Berapa lama harus ganti roller?

Umur roller motor matic biasanya berkisar 25.000-27.000 kilometer. Setelah motor melalui jarak tersebut, roller umumnya harus diganti karena penyok atau rusak.


Berapa biaya servis CVT vario 125?

Biaya servis CVT Honda Vario 125 di AHASS ternyata dibanderol enggak sampai Rp 80 ribu. "Biaya servis CVT Honda BeAT dan Honda Vario series Rp 75 ribu," ucap Feby selaku Front Desk AHASS Kawi kepada GridOto beberapa waktu yang lalu (07/23).

Baca Selengkapnya


Berapa gram roller vario 125 agar tarikan enteng?

Solusinya agar tarikan awal lebih responsif, kalian bisa pakai roller yang lebih enteng dari roller bawaan Honda Vario 125. "Kalau Honda Vario 125 buat harian pakai roller 12 gram sudah cukup," tambahnya saat ditemui di Jalan Abdul Gani Raya, Cilodong, Depok, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya


Berapa kali ganti oli vario 125?

“Kami sarankan penggantian oli mesin Honda Vario 125 setiap 2 bulan sekali atau setelah menempuh jarak 4.000 Km,” ucap Canon kepada Kompas.com, Minggu (25/9/2022).

Baca Selengkapnya


V-belt rusak karena apa?

Faktanya, jarak tempuh tidak memberi pengaruh besar pada v-belt. Faktor utama yang menyebabkan v-belt mudah putus adalah akselerasi atau beban kerja pada belt yang terlalu berlebihan.


Berapa ganti fan belt?

Biasanya, bengkel umum memasang tarif jasa ganti fan belt sekitar Rp110 ribu hingga Rp160 ribu.


Apa yang akan terjadi jika v-belt kendor?

V Belt yang kendor akan menimbulkan bunyi berdecit yang berisik. Bunyi-bunyian seperti ini tentu akan mengganggu konsentrasi saat berkendara. Bunyi berdecit tersebut timbul akibat gesekan karet V Belt dengan komponen lain yang ada di sekitarnya.


Kapan harus servis CVT vario?

Service CVT perlu dilakukan pertama kali, ketika jarak tempuh motor telah mencapai 8.000 km. Selanjutnya, service CVT dapat dilakukan secara rutin pada kelipatan jarak tempuh 8.000 Km. Berarti ketika jarak tempuh motor berada pada 16.000 km, 24.000 km, service CVT perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya


Berapa bulan sekali ganti oli gardan?

Mengutip laman Motor Trends, pergantian oli gardan idealnya dilakukan setiap kelipatan 8.000-10.000 km. Biasanya, jarak tersebut ditempuh dalam waktu 3-4 bulan sekali.


Vario 150 led tahun berapa?

Berat Vario berapa?